Bipolar
Voiding Urethro Cystografi
Pemeriksaan radiologi konvensional
secara umum dibagi dua bagian besar yaitu pemeriksaan tanpa menggunakan kontras
dan pemeriksaan yang menggunakan bahan kontras dan (pemeriksaan khusus). Dalam
pemeriksaan radiologi khusus digunakan kontras media yang dimasukkan kedalam
tubuh pasien untuk memberikan efek pembeda antara organ dan jaringan pada
gambaran radiografi yang dilaksankan (Rasad, 2006).
Salah satu
pemeriksaan khusus itu adalah pemeriksaan tractus urinarius. Tractus
Urinarius terdiri dari sepasang ginjal, sepasang ureter, kandung kemih dan
uretra. Untuk mengetahui kelainan dari organ-organ tersebut dapat dilakukan
beberapa pemeriksaan radiologi antara lain BNO-IVP (Blass Near Oversite –
Intra Vena Pyelografi), APG (Antegrade Pyelografi), RPG (Retrograde
Pyelografi) dan Urethrocystografi Bipolar.
Urethrocystografi
Bipolar biasanya lebih
sering dilakukan pada pria. Pengertian dari Urethrocystografi itu
sendiri adalah radiografi yang digunakan untuk melihat keseluruhan uretra
dengan memasukkan kontras media secara retrograde melalui bagian distal
uretra (meatus eksternus urethra). Sementara itu dikatakan Urethrocystografi
Bipolar karena teknik pemasukan kontras media melalui dua saluran, yaitu
saluran uretra dan kandung kemih yang dilakukan secara cystotomi. Cystotomi
adalah pembentukan lubang kedalam kandung kemih dengan cara membuat lubang
pada kulit supra pubis melalui pembedahan. Pembuatan lubang ini dilakuakan
dengan tujuan untuk memasang cystofix sehingga pasien dapat melakukan
miksi. Cystofix adalah suatu kateter sementara yang dipasang pada daerah
supra pubis dan berguna untuk mengalirkan urin dari kandung kemih. Teknik
pemasukan bahan kontras secara bipolar (antegrade dan retrograde) dilakukan karena adanya
kelainan atau gangguan yang menghalangi urine dari kandung kemih menuju uretra,
sehingga jika kontras media hanya dimasukkan melalui uretra kemungkinan besar
kontras media tidak akan sampai masuk ke kandung kemih.
Pemeriksaan
Urethrocystografi Bipolar dikenal dengan istilah Bipolar Voiding
Urethro Cystography (BVUC). Pada pemeriksaan ini pemasukan bahan kontras
media secara bipolar dan eksposi dilakukan saat pasien miksi. Kontras
media yang digunakan adalah jenis non ionik seperti Hypaque, Iopamiro dan
lain-lain yang dicampur dengan NaCl. Posisi yang dibuat pada pemeriksaan ini
adalah foto pendahuluan ( plain foto) yaitu foto polos abdomen mencakup
ginjal sampai dengan urethra dengan tujuan untuk melihat gambaran rongga
abdomen dan pelvis secara umum, untuk mengidentifikasi adanya kelainan tractus
urinarius seperti bayangan batu yang radioopaque, tidak hanya pada daerah
distal saja tetapi juga secara keseluruhan daerah tersebut dari ginjal sampai
dengan urethra, setelah itu dibuat foto AP dan Oblique setelah pemasukan bahan
kontras baik melalui antegrade maupun retrograde.
Sementara
itu pada pemeriksaan Urethrocystografi Bipolar di RSAB Harapan Kita
Jakarta dengan klinis Neurogenic Bladder dengan double urethra dilakukan
dengan tiga tahap yaitu Kontras media dimasukkan melalui tiga tahap. Tahap pertama, kontras
media dengan perbandingan 1:2 dimasukkan melalui meatus eksternus urethra
ke-satu dengan teknik drip infusion. Tahap kedua kontras media dengan
perbandingan 1:1 dimasukkan melalui meatus eksternus urethra ke-dua dengan
menggunakan kateter yang dihubungkan dengan spuit. tahap ketiga dengan kedua
bahan kontras media (teknik drip infusion dan menggunakan kateter yang
dihubungkan dengan spuit) dimasukkan secara bersamaan. Kontras media yang
digunakan adalah water soluble jenis hipaque dicampur dengan NaCl. Posisi
yang dibuat adalah AP supine (plain foto) abdomen, kemudian setelah dimasukkan
bahan kontras posisi AP dan oblique.
Indikasi
klinis pada pemeriksaan Urethtrocystografi Bipolar adalah Neurogenic
Bladder, Striktura urerhra, Vesico ureter reflux, double uretra, rupture
urethra Cystitis, Fistel, Urethtritis, Diverticulum.
a. Kontras media untuk tehnik drip infusion
Ukur volume vesika urinaria
pasien dengan menggunakan rumus,
Kapasitas Urinaria = ( n
+ 2 ) x 30 cc
= ( umur (tahun) + 2) x 30 cc
=
(7th + 2) x 30 cc
= 9 x 30 cc
= 270 cc
Maka
volume bahan kontras yang harus disediakan ± 270 cc dengan perbandingan antara
bahan kontras dengan NaCl adalah 1:2 yaitu kontras media sebanyak 60ml dan NaCl
sebanyak 210 cc. Campurkan
kontras media dalam botol infus atau cairan NaCl, lalu campuran dikocok dan
disambungkan botol infus dengan infus set. Kontras media tersebut dimasukkan kedalam
urethra melalui meatus eksternus uretra ke 1.
b. Kontras media yang langsung
disuntikkan
Siapkan kembali bahan
kontras sebanyak 20 cc dengan perbandingan 1:1 yaitu kontras media sebanyak 10
cc dan NaCl sebanyak 10 cc. Kontras media akan dimasukkan kedalam urethra
melalui meatus eksternus urethra ke 2.
2. Teknik Pemeriksaan
a. Plain Foto
Secara umum pasien yang akan
dilakukan pemeriksaan radiologi dengan menggunakan kontras media seperti Cystourethrografi
Bipolar sebelumnya dilakukan plain foto salah satunya foto abdomen polos. Dengan
tahapan sebagai berikut:
1) Pasien Supine
2) CR tegak lurus
3) CP CP di MSL setinggi 2 inch inferior SIAS
4) Kolimasi sesuai kebutuhan mencakup abdomen
bawah dan sympisis pubis melalui kontrol fluoroscopy.
1) Hasil Gambaran
Tamapak gamabaran daerah
abdomen dan pelvis serta tampak udara pada usus di daerah pelvis minor.
2) Tujuan Plain Foto:
Untuk melihat gambaran abdomen
dan pelvis secara umum, untuk mengindentifikasi sadanya kelainan tractus
urinarius seperti bayangan batu yang radioopaque, tidak hanya dari distal saja
tetapi juga dari keseluruhan dari traktus urinarius dari ginjal sampai urethra.
b. Foto Pada Saat Pemasukan Bahan Kontras
1. Pemasukkan kontras media dengan teknik
drip infusion melalui meatus urethra ke-satu untuk melihat saluran urethra
a. Proyeksi yang dilakukan AP Supine
b. Ujung cateter dimasukkan kedalam urethra
melalui meatus eksternus urethra dan ujung cateter lainnya dihubungkan dengan
infus set.
c. Botol infus yang berisi campuran kontas
media dan NaCl dengan perbandingan konsentrasi 1:2 diletakkan pada tiang infus
dengan ketinggian kira-kira 100 cm dari permukaan meja.
d. Klem selang infus dibuka sehingga kontras
mengalir melalui cateter dan akan mengisi saluran urether sampai bagian
proximal dari urethra dan vesica urinaria.
e. Saat kontras media mengalir mengisi
urethra segera dilakukan pengambilan foto dengan CR tegak lurus terhadap meja
pemeriksaan dan CP sejajar pada MSP tubuh kira-kira 2 inch superior sympisis
pubis. Kolimasi sesuai kebutuhan mencakup sympisis pubis dan urethra.
Komentar
Posting Komentar