Langsung ke konten utama

CT ABDOMEN

PEMERIKSAAN CT SCAN ABDOMEN – PELVIS

PERSIAPAN PASIEN
o   Pasien atau keluarganya telah menandatangani Informed Consern
o   Sehari sebelum pemeriksaan pasien dianjurkan hanya mengkonsumsi makanan lunak.
o   12 jam sebelum pemeriksaan pasien minum obat pencahar dan selanjutnya puasa sampai dilakukan pemeriksaan (bila perlu pasien diklisma) untuk membersihkan traktus digestivus dari fekal mass.
ü  Dua jam sebelum pemeriksaan pasien minum kontras oral sebanyak 600 ml (larutan barium sulfat kira-kira 110 ml diencerkan dengan air menjadi 800 ml), sesaat akan diperiksa minum kontras oral 200 ml bila perlu 50 ml non-ionik (35-37 gr Iodium/100 ml) .
ü  1 jam sebelum pemeriksaan tidak bab
ü  15 menit menjelang pemeriksaan tidak buang air kecil,

Prosedur Pelaksanaan (SOP)
          Area Pemeriksaan      : di atas diafragma sampai simpisis pubis
          Topogram/Plan  : - 420 mm s/d 80 mm, 120 KV, 160 mA, Posisi pasien supine
          Waktu scanning                : 1.0, 1.5, 2.0 atau 3.0 detik
          Matrix size          : 1024 mm x 1024 mm
          Rekonstruksi pixel           : 512 x 512
          FOV (Field of View)         : 25 cm, 35 cm,
    42 cm, 50 cm.
Kontras Media    
          600 ml kontras (EZ-Cat) peroral 1,5 - 2 jam sebelum pemeriksaan, dilanjutkan 200 ml kontras oral dan 200 ml air putih menjelang pemeriksaan dimulai.
          Bila diperlukan intra vena 50 ml non ionic.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teknik Pemeriksaan Radiografi Sinus Paranasal Caldwell

v   Proyeksi PA Axial ( Cadwell ) n   Posisi Pasien ·          Pasien diposisikan berdiri, lalu bagian tengah tubuh diatur pada pertengahan kaset dan grid . ·          Tempatkan lengan pasien pada posisi yang nyaman dan atur bahu agar terbaring pada bidang transversal yang sama . n   Posisi Objek ·          Sebelum memposisikan pasien, pasanglah grid vertikal dengan penyudutan 15 o . Arahkan CR horizontal sehingga sudut antara tabung (CR) membentuk sudut 75 o ·          Dengan kepala pasien ekstensi, istirahatkan hidung dan dahi pada grid vertikal, letakkan hidung pada pertengahan kaset ·          Atur garis orbitomeatal tegak lurus dengan bidang film ·          Immobilisasikan kepala ·          Minta pasien untuk tahan nafas pada saat eksposi

THORAX Proyeksi LLD

I.  DASAR TEORI Ukuran film : 35×35 cm Posisi Pasien : Pasien diposisikan lateral recumbent diatas meja pemeriksaan dengan sisi kanan atau kiri dekat dengan meja pemeriksaan namun sisi yang dekat dengan meja pemeriksaan diberi bantalan sebagai ganjalan dan lengan difleksikan dan diletakkan diatas kepala pasien sebagai bantal. Posisi Objek : v  Tempatkan permukaan anterior dan posterior thorax mengikuti kaset vertical v  Atur kaset dan tempatkan salah satu tepinya kira-kira 5 cm diatas bahu v  Sisi lateral tubuh diberi bantal v  Tubuh pasien true lateral dan kedua lutut fleksi untuk menjaga keseimbangan v  MSL garis tengah kaset v  Lindungi gonad v  Instruksikan pasien untuk inspirasi penuh lalu tahan nafas selama Central Ray :  Horizontal tegak lurus film Central Point :  Pada pertengahan sternum, setinggi thoracal ke-7 FFD :  150 cm

Thorax proyeksi LLD/RLD

INDIKASI & TUJUAN PEMERIKSAAN Indikasi pemeriksaan pada Thorax proyeksi LLD/RLD yaitu untuk melihat dan mengetahui struktur dan anatominya. Selain itu untuk melihat adanya klinis yaitu LLD: Pneumonia Thorax kanan dan Pleural Effusion kiri & RLD: Pneumonia Thorax kiri dan Pleural Effusion kanan. III. ALAT DAN BAHAN 1. Pesawat Radiologia kapasitas 250 mA. 2. Kaset dan Film ukuran 30×40 cm. 3. Phantom Thorax (putih). 4. Marker L/R dan labeling. 5. Alat bantu: Gabus, dan aki. 6. Automatic Processing. IV. TEKNIK RADIOGRAFI 1. Menyalahkan peswat Radiologia kapasitas 250 mA. 2. Mengatur faktor eksposi. 3. Masuk keruang pemeriksaan. 4. Meletakkan kaset pada stand kaset. 5. Mengatur lampu kolimator dimana pertengahan lampu kolimator berada pada pertengahan kaset dengan FFD 150 cm, sehingga CR Horizontal tegak lurus. 6. Mengatur posisi phantom yaitu Lateral dengan posisi decubitus dimana bagian post